04 April 2024
Sebagaimana telah diketahui bersama, pada bulan Ramadan, terdapat suatu malam yang sangat istimewa yaitu malam Lailatul Qadr. Malam ini memiliki keutamaan yang luar biasa di antara malam-malam lainnya, sebagaimana yang dijelaskan dalam al-Qur'an dan Sunnah.
Syaikh Abdurrahman bin Nashir al-Sa’di rahimahullah berkata, “Disebut Lailatul Qadr karena kemuliaan dan keutamaan malam tersebut di sisi Allah. Pada malam tersebut ditetapkan berbagai perkara yang akan terjadi pada satu tahun, yaitu ditetapkan ajal, rezeki, dan berbagai takdir.” (Taisir al-Karimi al-Rahman, hal. 931).
Dalam rangka mendapatkan Lailatul Qadr, hendaknya kita lebih memperhatikan ibadah dan amalan apa saja yang paling utama dan penting untuk dioptimalkan. Berikut adalah beberapa amalan tersebut,
1. Jaga Sholat Isya dan Subuh Berjamaah
Nabiﷺ bersabda, “Siapa yang menghadiri shalat isya berjamaah, maka baginya pahala shalat separuh malam. Siapa yang melaksanakan shalat ‘Isya dan Shubuh berjamaah, maka baginya pahala shalat semalam penuh.” (HR. Muslim no. 656 dan Tirmidzi no. 221)
Dengan melaksanakan shalat isya dan subuh berjamaah pada 10 malam terakhir ramadan, secara tidak langsung kita telah mendapatkan shalat semalam suntuk yang diharapkan di antara malam-malam tersebut adalah malam Lailatul Qadr.
2. Jaga Sholat Tarawih Bersama Imam Hingga Selesai
Hal ini berdasarkan hadits umum, Nabiﷺ bersabda, "Barangsiapa yang berdiri (shalat) dengan imam hingga selesai, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu." (HR. Bukhari dan Muslim).
3. Baca 2 Ayat Terakhir Surat Al-Baqarah
Rasulullahﷺ bersabda, “Siapa yang membaca dua ayat terakhir dari surat Al-Baqarah pada malam hari, maka ia akan diberi kecukupan.” (HR. Bukhari: 5009)
4. Baca al-Qur'an Minimal 100 Ayat dalam Semalam
Nabiﷺ bersabda, “Siapa yang membaca 100 ayat pada suatu malam dituliskan baginya pahala shalat sepanjang malam.” (HR. Ahmad: 6468).
5. Memperbanyak Do’a Allahumma Innaka Afuwwun...
Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, ia berkata, “Aku pernah bertanya pada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, yaitu jika saja ada suatu hari yang aku tahu bahwa malam tersebut adalah Lailatul Qadr, lantas apa do’a yang mesti kuucapkan?” Jawab Rasulﷺ, “Berdo’alah: Allahumma innaka ‘afuwwun, tuhibbul ‘afwa fa’fu’anni (artinya: Ya Allah, Engkau Maha Memberikan Maaf dan Engkau suka memberikan maaf—menghapus kesalahan–, karenanya maafkanlah aku—hapuslah dosa-dosaku–).” (HR. Tirmidzi: 3513)
6. Memperbanyak Muhasabah, Istighfar, Bertaubat
Bulan ramadan menjadi kesempatan untuk kita memperbaiki diri dan memperoleh ampunan atas dosa-dosa, karena potensi taubat diterima semakin besar. Maka dalam menjalani ibadah di malam-malam Ramadan, perbanyaklah muhasabah (introspeksi diri), istighfar (memohon ampun), dan bertaubat kepada Allahﷻ.
7. Memperbanyak Dzikir
Allahﷻ berfirman, “Dan berdzikirlah pada Allah sebanyak-banyaknya supaya kamu beruntung.” (QS. Al-Jumu’ah: 10)
Keberuntungan di atas keberuntungan, apabila kita memperbanyak berdzikir di bulan ramadan terlebih mendapatkan Lailatul Qadr.
8. Memakai Pakaian Terbaik
Memakai pakaian yang terbaik saat ibadah merupakan sunnah Nabi yang mulia ﷺ. Ini menunjukkan kehormatan dan keseriusan kita dalam beribadah, terlebih lagi untuk menjemput Lailatul Qadr di 10 malam terakhir ramadan.
9. Bangunkan dan Ajak Keluarga untuk Beribadah
Rasulullahﷺ bersabda, “Apabila seorang lelaki membangunkan istrinya pada waktu malam, lalu mereka berdua shalat atau shalat dua rakaat Bersama, akan dituliskan keduanya ke dalam golongan laki-laki dan perempuan ahli dzikir.” (HR. Abu Daud)
10. Lakukan Seluruh Ibadah dengan Penuh Keimanan dan Kekhusyuan
Dari Rasulullahﷺ beliau bersabda, “Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan dengan penuh keimanan dan pengharapan (dari Allah), niscaya akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu. Dan barangsiapa yang menghidupkan malam Lailatul Qadr dengan penuh keimanan dan pengharapan (dari Allah), niscaya akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu“ (HR. Bukhari 2/709:1910)
Lailatul Qadr merupakan malam yang penuh berkah dan ampunan. Oleh sebab itu, marilah kita manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya, menjalankan amalan-amalan yang dianjurkan, serta berdoa dan bermunajat kepada Allahﷻ dengan roja’ (harap) dan khauf (cemas). Semoga Allahﷻ memberkahi kita semua dalam menjalankan ibadah di malam-malam terakhir ramadan ini. Aamiin.
Sukses dalam Islam tidak hanya ditentukan oleh pen...
Baca SelengkapnyaBoros atau pemborosan dalam mengelola keuangan mer...
Baca SelengkapnyaMenjadi seorang pengusaha tidak hanya sekadar menc...
Baca SelengkapnyaSalah satu sahabat Nabi Muhammad Shalallahu 'A...
Baca Selengkapnya