14 May 2024
Kesulitan atau bahkan gagal bayar tagihan pinjaman online (pinjol) merupakan risiko yang kerap kali terjadi pada banyak orang. Keadaan ini dialami ketika seseorang tidak mampu melunasi cicilan pinjamannya kepada penyedia layanan pinjaman online dan bunga (baca: riba) yang semakin besar seiring waktu. Tak jarang kita menyimak berita yang memilukan hati terjadi pada orang-orang yang terjebak pinjol.
Sebelum menggunakan layanan pinjol, penting bagi kita untuk mempertimbangkan berbagai hal, terlebih jika penyedia layanan pinjol tersebut menerapkan bersistem konvensional atau ribawi. Namun, jika sudah terlanjur mengambil pinjaman online dan tidak mampu membayar tagihan, terdapat beberapa langkah yang dapat diambil,
1. Taubat dan Berdoa Memohon Pertolongan Allahﷻ
Perlu disadari bahwa apa-apa yang menimpa kita di dunia ini adalah disebabkan oleh perbuatan tangan kita sendiri. Terlebih jika itu adalah urusan riba yang telah sedemikian rupa diharamkan oleh Islam. Maka sebelum semua upaya, taubat dan memperbaiki hubungan dengan Allahﷻ merupakan hal pertama dan utama yang harus dilakukan setiap kita. Kemudian berdoa memohon pertolongan Allahﷻ untuk diberikan jalan keluar terbaik.
2. Buat Daftar Utang
Jika memiliki lebih dari satu utang pinjol, identifikasi seluruh utang pinjol tersebut. Jumlah pinjaman, bunga, jatuh tempo pembayaran, dan lain sebagainya. Lalu prioritaskan pelunasannya, bisa mulai dari yang memiliki bunga paling tinggi hingga terendah atau menggunakan metode debt snowball yaitu membayar utang dari yang paling kecil hingga nominal terbesar.
3. Restrukturisasi
Kita dapat melakukan restrukturisasi dengan pihak penyedia pinjaman online untuk mendapatkan keringanan seperti pengurangan bunga, perpanjangan jangka waktu pembayaran, atau penghapusan denda. Namun, perlu diperhatikan bahwa kesepakatan restrukturisasi ini tidak selalu bisa tercapai. Jika khawatir mendapatkan intimidasi ketika audiensi atau negosiasi, ajaklah kerabat atau rekan yang mampu bernegosiasi dalam hal ini.
4. Hindari Mengambil Pinjaman Online Lain
Dalam kondisi keuangan yang sulit, sebaiknya hindari mengambil pinjaman tambahan untuk membayar pinjaman yang sudah ada. Hal ini dapat membuat beban hutang semakin bertambah dan membebani.
5. Cari Sumber Pendapatan Tambahan atau Pinjaman Lunak
Beberapa orang yang terjebak pinjol atau utang dengan nominal yang cukup besar, memilih untuk melunasi hutangnya dengan keuntungan dari berbisnis. Beberapa lainnya mencari dan meminjam uang kepada sanak keluarga sebagai pinjaman lunak yaitu pinjaman yang tidak terlalu mengekang pelunasannya dan biasanya tidak menerapkan sistem riba.
6. Lapor ke Pihak Berwenang
Jika mengalami kesulitan membayar tagihan dan terlambat selama beberapa bulan, ada kemungkinan pihak penyedia pinjol akan mengirimkan penagih utang atau rentenir. Jika terjadi intimidasi atau ancaman dari pihak penagih utang, segera laporkan ke pihak kepolisian dan/atau lembaga berwenang lainnya.
Berhutang pastinya jadi pilihan terakhir bagi siapapun untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, namun sebisa mungkin jangan sampai kita berhutang. Dan ketika terpaksa berhutang, pastikan kita mengetahui bagaimana cara membayarnya dan berniat akan melunasinya. Semoga Allah tolong kita semua terbebas dari hutang apapun bentuknya. Aamiin.
Press Release Urun-ri.id Pioneers Foreign Retai...
Baca SelengkapnyaSukses dalam Islam tidak hanya ditentukan oleh pen...
Baca SelengkapnyaBoros atau pemborosan dalam mengelola keuangan mer...
Baca SelengkapnyaMenjadi seorang pengusaha tidak hanya sekadar menc...
Baca Selengkapnya